Pernah merasa duka tanpa luka
Mengeram tanpa suara
Bisu
Cukup bahasa tubuh jadi cerita
Semalam suntuk bermimpi, seperti diberi iar saat dahaga bergejolak
Sudahlah
Toh, hampir lagi waktu itu akan segera tiba
Tahun pertama, setelah lima waktu bersama
Meniup tanpa melihat sang durjana di mata
Berat
Tapi Tuhan selalu punya cara memberi bahagia dengan air mata menjadi pembuka
Qalam, Bondowoso 22 Juli 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar